Sesajen Paling Mahal Yang Pernah Ada Di Dunia Yaitu Sesajen

Berita Terkini -- Biasanya sesajen yang kita ketahui menggunakan buah-buahan, makanan, kue, rokok dan kopi atau yang lainnya. Tetapi yang terjadi di pelabuhan batang jawa tengah ini berbeda. Tidak diketahui siapa pejabat tinggi ataupun kolong merat mana yang mempunyai ide sampai berani mempersembahkan Sesajen Paling Mahal Di Dunia, Yaitu Satu Unit Mobil Honda Brio, dan satu unit sepeda motor Yamaha Mio. Dan yang dijadikan sesajen tersebut dapat dipastikan adalah barang baru dan kita semua juga tahu berapa mahalnya harga sebuah mobil Brio, yang harganya ratusan juta rupiah.

Tetapi kabar ini memang terbukti adanya, bukan hoax, dan benar-benar terjadi di Indonesia. Dikutip dari detik.com. Kejadian aneh ini terjadi pada tanggal 10 Maret 2017 kemarin dan tepatnya pada hari Jumat Wage malam.

Menurut seorang saksi mata yang merupakan pemancing setempat, melihat ada 4 orang tidak dikenal sedang mendorong mobil dan motor kearah muara sungai Sambong, berbatasan langsung dengan pelabuhan Batang. Kemudian keempat orang misterius tersebut juga menaburkan bunga serta membakar dupa diatasnya.

Kemudian dia segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas Kesatuan Polisi perairan (Sat Polair) Polres Batang. Kemudian keesokan harinya, keberadaan mobil dan motor yang dijadikan sesajen tersebut telah mengikuti arus sungai dan terseret hingga mengapung di tengah-tengah laut, tepatnya di area Pelabuhan Batang. Tim Kepolisian Perairan setempat pun segera mengevakuasi penemuan aneh Bandar Togel itu 

Berdasarkan hasil identifikasi dari penemuan mobil yang dijadikan sesajen itu, sudah berhasil terungkap sementara, walaupun baru menjalani prosedur awal yaitu pemilik mobil bernomor polisi L 1553 TB dan Motor H 5478 KS di duga adalah warga dari kota Surabaya dan Semarang. Tetapi identifikasi ini bisa saja tidak akurat karena status kepemilikan kendaraan itu bisa saja berpindah tangan, contohnya mobil tersebut telah dijual kepada orang lain dan bukan milik tangan pertama lagi.

Tetapi AKBP Juli Agung Pramono selaku Kapolres Batang memberikan penjelasan bahwa pihaknya telah melakukan pemanggilan kepada para pemilik mobil dan sepeda motor sesuai dengan yang tertera didalam STNK, kita akan lihat hasilnya nanti walaupun kami sendiri menduga sangat mungkin kalau mobil itu sudah berpindah kepemilikan.

Dan ada satu hal yang pasti dengan penemuan mobil Honda Brio yang diceburkan ke laut untuk dijadikan sesajen ini tidak lah terkait dengan kasus tindak pidana kejahatan, karena hingga saat ini belum ada seorangpun yang melaporkan kepada kami kalau mobilnya hilang, dicuri ataupun terjadi kejahatan begal.

FOLLOW & SHARE YA...